Messi Cemerlang, Barcelona Bekap Zaragoza





INILAH.COM, Barcelona - Barcelona kembali mampu meraih poin penuh saat bertanding di hadapan pendukungnya sendiri. Kali ini giliran Real Zaragoza yang menjadi korban.

Barcelona menang dengan skor 3-1. Tiga gol Blaugrana dikemas oleh Lionel Messi (dua gol) dan Alex Song. Satu-satunya gol Zaragoza dicetak oleh Montanes.

Barcelona melakoni pekan ke-12 La Liga menjamu Real Zaragoza di Stadion Camp Nou, Minggu (18/11/2012) dinihari WIB.

Barcelona menurunkan formasi 4-3-3 dengan trisula Messi, Pedro dan Villa di lini depan. Zaragoza menggunakan formasi 4-2-3-1 dengan mengandalkan Aranda sebagai penyerang tunggal.

Barcelona langsung mendapat peluang di menit kedua. Umpan silang mendatar Alba disambut tendangan keras yang dilepaskan Messi. Namun, tendangannya masih melebar di kanan gawang.

Messi akhirnya mencetak gol di menit ke-16. Menerima umpan Alba, Messi melewati satu pemain Zaragoza dan melepaskan tembakan yang merubah papan skor menjadi 1-0.

Zaragoza langsung membalas di menit ke-24. Tendangan Montanes dari luar kotak penalti yang berubah arah karena mengenai pemain Barcelona membuat Valdes tak bisa menghadang bola tersebut. Papan skor berubah 1-1.

Tak butuh waktu lama, Barcelona kembali unggul di menit ke-28. Menyambut umpan tarik Messi, Song menyambar bola dan membuat kedudukan berubah menjadi 2-1.

Iniesta nyaris mencetak gol ketiga Barcelona di menit ke-30. Tendangan melengkungnya masih belum menemui sasaran.


Skor 2-1 bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, Barcelona sedikit mengendurkan tekanan. Seperti biasa, Xavi mengontrol tempo permainan.

Meski demikian, Barcelona tetap mampu mencetak gol ketiganya di laga ini di menit ke-60. Menerima umpan dari Montoya di sayap kanan, tendangan melengkung Messi ke tiang jauh membuat papan skor berubah menjadi 3-1.

Setelah unggul 3-1, Barcelona kembali menurunkan tempo dan lebih banyak memainkan bola dari kaki ke kaki.

Barcelona nyaris mencetak gol keempat di menit ke-79. Sayang, tendangan keras Iniesta menerpa mistar gawang.

Skor 3-1 bertahan hingga laga usai.

Kemenangan ini membuat Barcelona kokoh di puncak klasemen dengan 34 poin sementara Zaragoza di peringkat 11 dengan 15 poin.

Susunan pemain:

Barcelona: Valdes; Montoya, Pique, Puyol (Bartra 75'), Alba; Xavi, Song, Iniesta; Pedro (Cesc 78'), Messi, Villa (Tello 62')

Zaragoza: Roberto; Zuculini (Lucas 58'), Goni, Alvaro, Paredes; Movilla, Pinter; Apono, Vctor (Postiga 73'), Montanes; Aranda (Babovic 81')

Timnas Indonesia Kekurangan Stok Pemain




INILAH.COM, Jakarta - Dari 35 pemain Timnas Indonesia yang didaftarkan dalam pendaftaran awal peserta Piala AFF 2012, sekarang hanya tersisa 22 pemain akibat konflik, cedera dan lainnya.
Dari 35 pemain yang telah dimasukkan dalam pendaftaran awal, AFF meminta untuk disusutkan kembali menjadi 22 pemain untuk dibawa ke turnamen yang mulai bergulir 24 November 2012 itu.
Jika pelatih tim negara lain saat ini tengah pusing memikirkan siapa yang akan dipertahankan dan siapa yang akan dicoret, Nil tak perlu mengalaminya karena terbantu ‘seleksi alam’. Total sudah 13 pemain mundur dari pemusatan latihan timnas hingga saat ini. Daftar 22 pemain sendiri wajib diserahkan kepada AFC paling lambat satu hari sebelum turnamen bergulir.
Enam pemain dari Liga Super Indonesia (ISL), tidak dilepas klubnya karena konflik organisasi. Mereka adalah I Made Wirawan, Firman Utina (Persib Bandung), Patrich Wanggai (Persidafon Dafonsoro), Ahmad Bustomi, Hamka Hamzah dan Syamsidar (Mitra Kukar).
Empat lagi ditarik karena alasan persiapan tim menghadapi musim baru, yakni Hendra Bayauw, M. Nur Iskandar dan Jajang Paliama (Semen Padang) serta Agung Supriyatno (Persijap Jepara).
Tiga lainnya adalah Diego Michiels, yang saat ini menjalani masa tahanan karena tersangkut kasus penganiayaan, Raphael Maitimo (proses naturalisasi belum selesai) dan Hengky Ardiles (cedera).
“Sebenarnya uji coba ini tujuannya untuk mencari komposisi pemain, saya tidak bilang yang ada ini yang terbaik. Yang terbaik mungkin H-1 lawan Laos,” katanya usai laga uji coba melawan Kamerun di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (17/11/12). “Pencoretan pemain akan diskusikan nanti.”
Dalam sejumlah laga uji coba yang telah dijalani, Nil memasangkan ban kapten pada lengan sejumlah pemain yang berbeda. Hingga kini, pelatih belum menentukan kapten Skuad Garuda di Malaysia nanti.
“Untuk saat ini kami mencoba-coba, karena besok di Malaysia tidak bisa lagi coba-coba mungkin sekarang Ellie (Aiboy), tapi besok (di Malaysia) siapa tahu?” katanya.
Laga lawan Kamerun ini merupakan laga uji coba terakhir yang dihadapi Timnas Indonesia sebelum berangkat ke Malaysia 21 November mendatang. Indonesia tergabung dalam Grup A bersama Singapura, Laos dan tuan rumah Malaysia. Lawan pertama yang dihadapi Indonesia adalah Laos pada tanggal 25 November.

O Canada

Can we talk about hockey again? I wrote about the dysfunctional family that is the NHL several weeks back, stunned that another season would be truncated or even lost by millionaire players squabbling with billionaire owners.

You remember hockey, America’s fourth major sport. But since the election when pot and gay marriage both won in the polls, aren’t we now, as Bill Maher says, “Canada with Nukes”? If so, hockey should be our passion and somehow we grownups should be able to stop these spoiled brats from destroying themselves.

That’s particularly true for those of us in Philadelphia, where the Phillies finished a disappointing season, and the Eagles and Sixers are pathetic. We need the Flyboys back on the ice contending for Lord Stanley’s vaunted cup.

The hope is that Flyers owner Ed Snider, who also is one of the principals in mega media giant Comcast, will abandon his support of NHL Commissioner Bettman and force an end to the lockout.  The Flyers, valued by Forbes at just under $300 million, are one of the most well run and most valuable franchises in all of sports. They have a passionate fan base and, in turn, seem the most civic minded and media savvy of Philly’s four sports teams.

It doesn’t take an economics genius to know what’s wrong with the NHL; it has too many failing teams and it’s easy to figure out who they are and what must happen to them.  The ten most valuable teams, other than Philadelphia, are Boston, Chicago, Detroit, Montreal, New York and Toronto: the original six NHL franchises. Pittsburgh and Los Angeles, who along with the Flyers were in the first wave of expansion in the NHL, are also valuable and successful franchises.

Who are among the least valuable?  The Tampa Bay Lightning, Carolina Hurricanes, Nashville Predators, Florida Panthers, Columbus Blue Jackets and Phoenix Coyotes. Really, how many of you actually knew these were all professional sports teams?

Failing businesses should be allowed to fail without dragging down the successful teams and high jacking the sport.  The NHL is the best argument against the position of the NFL in Clarett and American Needlethat sports leagues are single enterprises. Each team is a creature of its own making and, unfortunately, its own demise.

hit counter